• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Gereja

Invasi Rusia Membelah Gereja Ortodoks, Patriark Kirill Jadi Musuh Bersama

Diakonia Indonesia by Diakonia Indonesia
16 June 2022
in Gereja, Internasional
0
Invasi Rusia Membelah Gereja Ortodoks, Patriark Kirill Jadi Musuh Bersama
61
SHARES
323
VIEWS


Diakonia.id – Restu penuh Patriark Kirill untuk invasi Rusia ke Ukraina telah memecah Gereja Ortodoks di seluruh dunia. Perbedaan pandangan politik telah melepaskan pemberontakan internal yang menurut para ahli belum pernah terjadi sebelumnya.

Kirill, 75, sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin, melihat perang sebagai benteng melawan Barat yang dia anggap berakhlak bobrok, terutama karena menoleransi homoseksualitas.

Pemimpin Gereja Ortodoks Rusia Patriark Kirill (kanan) dan Presiden Vladimir Putin dalam sebuah acara di Moskow pada 20 November 2021. Foto: MIKHAIL METZEL / SPUTNIK / AFP

Analis menyebut Patriark Kirill dan Putin berbagi visi “Russkiy Mir”, atau “Dunia Rusia”, yang menghubungkan persatuan spiritual dan perluasan wilayah yang ditujukan ke bagian-bagian bekas Uni Soviet.

Jika Putin menganggap invasi sebagai bagian restorasi politik, maka Kirill melihatnya sebagai perang salib. Namun sang patriark telah memicu reaksi keras di dalam negeri maupun dari gereja-gereja yang terkait dengan Patriarkat Moskow di luar negeri.

Dari 260 juta orang Kristen Ortodoks di dunia, sekitar 100 juta berada di Rusia. Di Rusia, hampir 300 anggota Gereja Ortodoks dari kelompok yang menamakan diri Imam Rusia untuk Perdamaian menandatangani surat yang mengutuk perang di Ukraina.

“Rakyat Ukraina harus membuat pilihan mereka sendiri, bukan di bawah todongan senjata, tanpa tekanan dari Barat atau Timur,” bunyi tulisan itu, merujuk pada jutaan orang di Ukraina yang kini terpecah antara Moskow dan Kyiv.

Di Amsterdam, perang meyakinkan para imam di paroki Ortodoks St. Nicholas untuk berhenti mendoakan Kirill dalam kebaktian.

Seorang uskup Rusia di Eropa Barat sempat mencoba mengubah pikiran mereka tetapi paroki memutuskan hubungan dengan Patriarkat Moskow, menyebut keputusan itu sebagai “langkah sulit yang diambil dengan rasa sakit di hati kami”.

“Kirill telah mendiskreditkan Gereja,” kata Pendeta Taras Khomych, dosen senior teologi di Liverpool Hope University dan anggota Gereja Katolik Ritus Bizantium Ukraina.

“Lebih banyak orang ingin berbicara di Rusia tetapi takut,” katanya kepada Reuters dalam wawancara telepon.

Ukraina memiliki sekitar 30 juta penganut Ortodoks, yang terbagi antara Gereja Ortodoks Ukraina dari Patriarkat Moskow (UOC-MP) dan dua Gereja Ortodoks lainnya, salah satunya adalah Gereja Ortodoks Ukraina autocephalous, atau independen.

Kyiv Metropolitan (Uskup Agung) Onufry Berezovsky dari UOC-MP meminta Putin untuk “segera mengakhiri perang saudara”. Metropolitan UOC-MP lainnya, Evology, dari kota timur Sumy, mengatakan kepada para imamnya untuk berhenti berdoa untuk Kirill.

Kirill, yang mengklaim Ukraina sebagai bagian tak terpisahkan dari yurisdiksi spiritualnya, telah memutuskan hubungan dengan Bartholomew, Patriark Ekumenis, yang berbasis di Istanbul.

“Beberapa Gereja sangat marah dengan Kirill atas posisinya dalam perang sehingga kita menghadapi pergolakan dalam Ortodoksi dunia,” kata Tamara Grdzelidze, profesor Studi Agama di Ilia State University di Georgia kepada Reuters.

Pemimpin Ortodoks lainnya yang mengkritik perang termasuk Patriark Theodore II dari Alexandria, Patriark Daniel dari Rumania dan Uskup Agung Leo dari Finlandia.

Pendirian Kirill juga telah menciptakan jurang pemisah antara Gereja Ortodoks Rusia dan gereja-gereja Kristen lainnya. Penjabat Sekretaris Jenderal Dewan Gereja Dunia (WCC), Pendeta Ian Sauca, menulis kepada Kirill meminta dia untuk “campur tangan dan menengahi dengan pihak berwenang untuk menghentikan perang ini”.

Sayangnya, Kirill menjawab dengan menyalahkan Barat yang telah memusuhi Rusia dan menempatkan pasukan di dekat perbatasan negara tersebut. Dia juga menuding Barat terlibat dalam strategi geopolitik skala besar untuk melemahkan Rusia. Pendirian Kirill yang mendukung invasi Rusia juga telah merusak hubungan dengan Vatikan.

Pada tahun 2016, Paus Fransiskus menjadi pemimpin tertinggi Gereja Katolik Roma pertama yang bertemu dengan pemimpin Ortodoks sejak perpecahan besar sekitar satu milenia sebelumnya.

Pertemuan kedua yang Francis dan Kirill katakan ingin mereka selenggarakan tahun ini sekarang hampir tidak mungkin terjadi, kata para ahli. (dil/jpnn)

Join @idDiakonia on Telegram
Previous Post

Apa kata Alkitab mengenai pernikahan?

Next Post

Jika pernikahan begitu sulit, apa gunanya menikah?

Next Post

Jika pernikahan begitu sulit, apa gunanya menikah?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Daftar jadi Agen Pulsa, Voucher Game, dan Multipayment Daftar jadi Agen Pulsa, Voucher Game, dan Multipayment Daftar jadi Agen Pulsa, Voucher Game, dan Multipayment
No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 1 other subscriber

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Service funding support: BCA 2100103331 (Sunardo Panjaitan)

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Berita
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Filsafat
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2025 diakonia.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2025 diakonia.id

 

Loading Comments...