• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Internasional

Kemenlu: Tak Ada WNI Jadi Korban Penyerangan di Prancis

Diakonia Indonesia by Diakonia Indonesia
31 October 2020
in Internasional
0
Kemenlu: Tak Ada WNI Jadi Korban Penyerangan di Prancis
62
SHARES
325
VIEWS


Diakonia.id – Kementerian Luar Negeri menyatakan sejauh ini tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam serangan yang terjadi di sebuah gereja di Nice, Prancis.

Kemenlu menyampaikan itu usai berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Prancis di Paris serta Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Marseille.

“Hingga saat ini tidak terdapat informasi adanya korban WNI dalam serangan tersebut,” mengutip situs resmi Kemenlu, Kamis (29/10).

Kemenlu menyatakan bahwa KBRI di Prancis dan KJRI di Marseille langsung berkoordinasi dengan aparat setempat ketika penyerangan terjadi di sebuah gereja di Nice.

Koordinasi juga dilakukan dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI). Informasi yang diperoleh yakni tidak ada WNI yang menjadi korban.

Menurut Kemenlu, ada 4.023 warga negara Indonesia yang saat ini menetap di Prancis. Hanya sebagian kecil yang menetap di Nice.

“Tercatat terdapat total 4.023 WNI yang menetap di Perancis dimana 25 orang diantaranya tinggal di Nice dan sekitarnya,” mengutip situs Kemenlu.

Sebelumnya terjadi penyerangan di sekitar gereja yang berlokasi di Nice, Prancis. Tiga orang tewas. Satu diantaranya dipenggal oleh pelaku.

Wali Kota Nice, Christian Estrosi menyebut serangan ini sebagai ‘serangan fasis Islam’.

“Pelaku terus mengulang “Allahu Akbar’ bahkan saat diobati karena terluka akibat penangkapan,” kata Estrosi kepada wartawan di lokasi kejadian, seperti dikutip AFP.

Penyerangan itu terjadi di tengah polemik ucapan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang tak melarang Charlie Hebdo menerbitkan komik atau kartun Nabi Muhammad.

Sikap Macron tersebut menuai kritik dari sejumlah pimpinan negara, terutama negara Islam di Timur Tengah dan Afrika Utara.
(bmw/CNN)

Join @idDiakonia on Telegram
Tags: Terorisme
Previous Post

Trump: AS Dukung Prancis, Sekutu Tertua Kami Lawan Teroris

Next Post

Investigasi Tim Kemanusiaan: Pendeta Yeremia Ditembak TNI

Next Post
Investigasi Tim Kemanusiaan: Pendeta Yeremia Ditembak TNI

Investigasi Tim Kemanusiaan: Pendeta Yeremia Ditembak TNI

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Daftar jadi Agen Pulsa, Voucher Game, dan Multipayment Daftar jadi Agen Pulsa, Voucher Game, dan Multipayment Daftar jadi Agen Pulsa, Voucher Game, dan Multipayment
No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 1 other subscriber

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Service funding support: BCA 2100103331 (Sunardo Panjaitan)

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Berita
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Filsafat
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2025 diakonia.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2025 diakonia.id