Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku? [Mazmur 22:1]
Diakonia.id - Kita di sini melihat dalamnya kesedihan Sang Juruselamat. Tidak ada tempat lain yang dengan sangat baik menunjukkan dukacita...
Diakonia.id - Kita di sini melihat dalamnya kesedihan Sang Juruselamat. Tidak ada tempat lain yang dengan sangat baik menunjukkan dukacita...
Diakonia.id - Ejekan merupakan sebagian besar dari bahan penyusun dukacita Tuhan kita. Yudas mengolok-olok Dia di kebun; imam-imam kepala dan...
Diakonia.id - Mur merupakan pilihan yang baik untuk menggambarkan Yesus karena berharga, wangi, nikmat, berkhasiat penyembuhan, awet, memiliki fungsi desinfektan,...
Diakonia.id - Tuhan kita pernah mengalami hati yang luluh dan hancur. “Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa akan...
Diakonia.id - Pernahkah bumi atau langit menyaksikan peristiwa duka yang lebih menyedihkan daripada ini! Dalam jiwa dan tubuh, Tuhan kita...
Diakonia.id - Bukit kenyamanan adalah bukit Kalvari; rumah penghiburan dibangun dengan kayu dari salib itu; bait berkat surgawi didirikan di...
Diakonia.id - Di tengah keramaian yang memburu Penebus menuju ajalnya, ada beberapa jiwa murah hati yang penderitaan pahitnya mencari kelepasan...
Diakonia.id - Di antara beberapa penafsiran dari pertanyaan sugestif ini, yang berikut ini penuh dengan pengajaran: "Jika Orang yang tidak...
Diakonia.id - Seorang penulis mengajar kita dengan membuat daftar penghargaan yang penuh duka yang diberikan orang-orang Israel yang buta kepada...
Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.
Service funding support: BCA 2100103331 (Sunardo Panjaitan)