• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Umum

Cina menahan para anggota sekte ‘Yesus perempuan’

Diakonia IndonesiabyDiakonia Indonesia
12 February 2019
inUmum
AA
0
Cina menahan para anggota sekte ‘Yesus perempuan’

Youtube screenshotHak atas foto Youtube/Church of the Almighty God

Pada tahun 2017 yang lalu polisi Cina menahan 18 anggota sebuah sekte agama, yang pernah memukuli seorang perempuan hingga tewas karena menolak memberikan nomor telepon.

Sekte bernama Gereja Tuhan Yang Maha Kuasa didirikan pada tahun 1990an dan mengklaim bahwa Yesus Kristus dibangkitkan sebagai perempuan di Cina.

Pihak berwenang Cina sering memberangus berbagai kelompok sekte, dan telah menahan banyak anggotanya sejak bertahun-tahun lalu.

Gereja Tuhan Yang Maha Kuasa ini menolak memberikan tanggapan langsung kepada BBC dan menunjuk ke situs yang berbasis di AS yang berisi sejumlah kesaksian para penganutnya yang mengaku disiksa oleh pemerintah Cina.

Baca juga:   Gereja Pantekosta di Bantul: Pencabutan IMB tempat ibadah 'wujud sikap tunduk terhadap kelompok intoleran'

Ajaran inti sekte ini adalah bahwa “Tuhan Yang Maha Kuasa, Kristus Yang Terakhir” telah kembali ke bumi sebagai perempuan Cina untuk memicu datangnya hari kiamat.

Satu-satunya orang yang mengaku berhubungan langsung dengan Yesus perempuan ini adalah mantan guru fisika, Zhao Weishan. Dia kemudian mendirikan sekte tersebut dan sejak itu melarikan diri ke Amerika Serikat.

Sekte ini juga secara eksplisit bersikap anti-komunis, dengan menyebut partai komunis Cina sebagai ‘naga merah’, sebagaimana dlaporkan kantor berita Xinhua.

Baca juga:   Apakah berdoa di depan orang banyak itu alkitabiah?

Di tengah banyak sekte Kristen yang kesulitan untuk beribadah dengan bebas di Cina, Gereja Tuhan Yang Maha Kuasa dituduh mengucilkan para anggota mereka dari sanak keluarga dan menekan mereka untuk menyumbangkankan uang dengan imbalan keselamatan ruh.

Setelah insiden pembunuhan seorang perempuan berusia 35 tahun di sebuah gerai McDonald’s di Kota Zhaoyuan pada Mei 2014, beberapa anggota sekte ditangkap dan dua orang dieksekusi.

Pembunuhan itu dilakukan ketika mereka berusaha merekrut sang perempuan. Saat dia menolak memberikan nomor teleponnya, kelompok tersebut yakin bahwa dia ‘dirasuki oleh roh jahat,’ seperti disebutkan dalam sidang pengadilan.

Baca juga:   TGPF Intan Jaya Sebut Keluarga Pendeta Yeremia Setuju Autopsi

Sejumlah anggota kelompok itu kemudian memukuli perempuan tersebut dengan kursi dan gagang alat pel. Dia meninggal dunia di tempat kejadian karena luka-lukanya.

Namun sikap keras pemerintah Cina terhadap sekte tersebut sudah berlangsung sebelum terjadinya pembunuhan McDonald’s.

Pada 2012 terjadi serangkaian penangkapan di Qinghhai dan Zhejiang, berbuntut hukuman penjara terhadap 100 anggota sekte, termasuk beberapa anggota senior. Pada 2014, lebih banyak lagi yang ditangkap di Hubei dan Xinjiang.

Pada bulan Agustus 2016, polisi di Anhui menahan 36 anggota sekte yang dituduh membuat dan menyebarkan konten video untuk sekte tersebut. [BBC]

Share23SendShareTweet14Share4Share6Send
Previous Post

Paus Fransiskus minta kalimat dalam ‘Doa Bapa Kami’ diubah

Next Post

SARA dan hoaks: mengapa bisa begitu laku sebagai komoditi politik?

Next Post
SARA dan hoaks: mengapa bisa begitu laku sebagai komoditi politik?

SARA dan hoaks: mengapa bisa begitu laku sebagai komoditi politik?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 77 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2020 Diakonia Indonesia