• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Apologetika

Apakah kasih karunia Allah?

Diakonia IndonesiabyDiakonia Indonesia
14 May 2020
inApologetika
84 4
AA
0
MENGENAL ALLAH – MENGENAL YESUS KRISTUS


Diakonia.id-Karunia adalah tema yang dapat ditemui sepanjang Alkitab, dan ia mencapai puncaknya di dalam Perjanjian Baru bersama kedatangan Yesus (Yohanes 1:17). Kata yang diterjemahkan sebagai “kasih karunia” dalam Perjanjian Baru berasal dari kata Yunani charis, yang berarti “kesukaan, berkat, atau kebaikan.” Kita dapat meneruskan kasih karunia kepada orang lain; namun ketika kata tersebut dihubungkan dengan Allah, kata tersebut jauh lebih bermakna. Kasih karunia atau anugerah ditunjukkan dimana Allah memilih untuk memberkati kita dibanding mengutuk kita sesuai dosa kita. Ialah kebaikan-Nya bagi yang tidak layak.

Efesus 2:8 berkata, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah.” Satu-satunya cara kita dapat masuk ke dalam hubungan dengan Allah dikarenakan oleh kasih karunia-Nya terhadap kita. Kasih karunia dimulai di Taman Eden ketika Allah membunuh seekor hewan untuk menutupi dosa Adam dan Hawa (Kejadian 3:21). Ia berhak membunuh spesies manusia yang pertama secara langsung karena pelanggaran mereka. Bukannya dibinasakan segera, Ia memilih untuk menciptakan cara supaya mereka dapat diperdamaikan dengan-Nya. Pola kasih karunia itu berlanjut sepanjang Perjanjian Lama ketika Allah menetapkan kurban darah hewan sebagai cara penebusan dosa manusia. Bukanlah pada hakekatnya darah kurban itu yang menyucikan orang berdosa, melainkan kasih karunia Allah yang mengampuni mereka yang percaya pada-Nya (Ibrani 10:4; Kejadian 15:6).

Baca juga:   Apa maksud dari pernyataan: “Orang bodoh berkata dalam hatinya, ‘Tidak ada Allah’”?

Rasul Paulus memulai banyak suratnya dengan ungkapan, “Kasih karunia menyertai kamu dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus” (Roma 1:7; Efesus 1:2; 1 Korintus 1:3). Allah adalah pemrakarsa kasih karunia, dan daripada-Nya semua kasih karunia lainnya hadir pula.

Baca juga:   Jika saya sedang memiliki banyak hutang, bolehkah saya berhenti memberikan persepuluhan untuk sementara waktu supaya bisa melunasi hutang?

Allah menunjukkan rahmat dan kasih karunia-Nya, tetapi kedua hal ini berbeda. Rahmat pengampunan menghindarkan kita dari hukuman yang sepatutnya kita terima; kasih karunia memberi berkat yang tak sepatutnya kita terima. Dalam rahmat-Nya, Allah memilih untuk membatalkan hutang dosa kita dengan mengurbankan Putra-Nya yang sempurna sebagai ganti kita (Titus 3:5; 2 Korintus 5:21). Akan tetapi kemurahan-Nya tidak berakhir pada rahmat saja, melainkan Ia mengulurkan kasih karunia kepada para musuh-Nya (Roma 5:10). Ia menawarkan pengampunan-Nya pada kita (Ibrani 8:12; Efesus 1:7), pemulihan (Kolose 1:19-20), hidup yang berkelimpahan (Yohanes 10:10), harta yang kekal (Lukas 12:33), Roh Kudus-Nya (Lukas 11:13), dan tempat bersama-Nya di surga suatu hari (Yohanes 3:16-18) ketika kita menerima undangan-Nya dan menaruh iman kita dalam kurban Domba Allah yang telah Ia siapkan.

Baca juga:   Bagaimana saya dapat terhindar dari dosa dalam hidup kekristenan saya?

Kasih karunia ditemukan dimana Allah menyerahkan harta-Nya yang terbesar kepada mereka yang paling tidak pantas – yakni, kita semua. (gotquestions)

Join @idDiakonia on Telegram
Tags: AdonaiAllahIlahiTuhanYHWH
Share44SendShareTweet28Share8Share11Send
Previous Post

Apa kata Alkitab mengenai eutanasia?

Next Post

Orang Kristen Bunuh Diri – Masuk Surga atau Neraka?

Next Post
Orang Kristen Bunuh Diri – Masuk Surga atau Neraka?

Orang Kristen Bunuh Diri - Masuk Surga atau Neraka?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 77 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2020 Diakonia Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In