• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Umum

HIDUPLAH DI ATAS KEADAAN ANDA, BUKAN DI BAWAHNYA

Diakonia IndonesiabyDiakonia Indonesia
26 June 2020
inUmum
48 0
AA
0
HIDUPLAH DI ATAS KEADAAN ANDA, BUKAN DI BAWAHNYA


Diakonia.id -Sahabat, seperti apakah kepenuhan Allah terlihat bagi Anda?

Bagi saya, hidup dalam kepenuhan Allah berarti tidak menjalani kehidupan yang medioker atau yang biasa-biasa saja di bawah kondisi terbaik. Karena kehidupan yang demikian adalah kebalikan dari hidup di dalam Kristus, hidup yang sesuai dengan maksud hati Allah.

Kehidupan yang medioker atau biasa-biasa saja dan hidup dalam kepenuhan Allah tidak mungkin berdampingan.

Syukurnya, kita telah diberi hidup kepenuhan Allah di dalam Kristus. Agar mengalami gaya hidup kepenuhan, kita harus belajar terbuka terhadap peningkatan (upgrade): aspek hidup kita yang Allah isi dengan janji-janji dan penyediaan-Nya.

Di dalam Kristus, kita hidup berdasarkan janji-janji Allah bagi kita, bukan berdasarkan keadaan atau kondisi atau situasi kita.

Baca juga:   Partisipasi Silang Muslim, Kristen, Hindu, Budha di Papua Barat, Dampaknya Tak Disangka

Kita menemukan ketenangan di dalam DIRI-NYA, siapa Dia yang sesungguhnya. Hal ini yang membawa kita kepada kepenuhan, kemenangan, dan kemitraan dengan Dia.

Kita menjadi lebih daripada orang yang menang. Dia memandang kita semakin serupa dengan Kristus. Sungguh sebuah hubungan yang luar biasa!

Jika Anda tertarik mempelajari lebih dalam tentang maksud hati-Nya yakni membawa Anda ke dalam kepenuhan, sediakanlah waktu khusus untuk renungan singkat berikut ini, yang ditulis dari sudut pandang Allah. Anda mungkin akan terkejut dengan upgrade yang tersedia bagi Anda saat Anda masuk ke dalam kemitraan dengan-Nya.

“Hidup dalam kepenuhan membawa engkau kepada kehidupan yang berada jauh di atas situasimu, bukan di bawahnya.

Berada di dalam Kristus memampukanmu berkemenangan di masa sekarang, juga untuk belajar berjalan bersama Kami dan siap sedia untuk masa depan yang sudah hadir di sini saat ini atau yang sudah dekat. Dalam Roh engkau belajar bagaimana melihat ke depan dan membuat rencana jangka panjang. Engkau juga menyadari bahwa ada situasi-situasi tertentu yang tidak dapat diselesaikan dalam beberapa hari atau beberapa minggu. Dalam situasi seperti itu, pembaharuanmu adalah bagian dari program jangka panjang meningkatkan identitasmu dan menanamkan rasa percaya, kebijaksanaan dan pertumbuhan yang diperlukan untuk menjadi lebih daripada orang yang menang.

Kerinduan hati Kami, adalah pada akhirnya menggabungkan kemenangan demi kemenangan sebagai kemenangan yang berkelanjutan, dan menghasilkan di dalam dirimu identitas “lebih daripada orang yang menang.”

Sayang-Ku, ada peperangan yang harus dimenangkan secara mutlak. Artinya bukan hanya Kami yang berperang bagimu, tetapi engkau harus bekerjasama dengan Kami dalam cara yang dinamis yang menyebabkan musuh tidak akan mengambil resiko berkonflik denganmu.

Semua ini terdengar sangat penting dan luar biasa, bukan? Memang demikianlah adanya! Bagaimanapun juga, tidak mungkin engkau berada di dalam Kristus dan tetap menjadi biasa-biasa saja, bukan? Tidak mungkin engkau dipenuhi Roh Kudus dan tetap menjadi medioker. Kami membuatmu seperti Kami! Dan Kami luar biasa, mengagumkan, menakjubkan.”

Ingatlah, tidak ada batasan pengalaman Anda mengalami kepenuhan-Nya. Saya sungguh gembira memikirkan semua upgrade yang akan Anda jumpai!(dailygracia)

Baca juga:   Apakah anak-anak dihukum karena dosa-dosa orangtua mereka?
Join @idDiakonia on Telegram
Share24SendShareTweet15Share4Share6Send
Previous Post

RENUNGAN DARI INJIL YOHANES : TERANG MENJADI

Next Post

Hal Berkat (Matius 6:25-34)

Next Post
JANGAN LAGI BERJERIH LELAH MERAIH BERKAT ANDA

Hal Berkat (Matius 6:25-34)

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 77 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2020 Diakonia Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In