• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
    • Gereja
  • Belajar Alkitab
  • Blog
    • APOLOGETIK & TANGGAPAN ATAS TUDUHAN
    • Denominasi
    • Keluarga & Relasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
  • Our Services
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
    • Gereja
  • Belajar Alkitab
  • Blog
    • APOLOGETIK & TANGGAPAN ATAS TUDUHAN
    • Denominasi
    • Keluarga & Relasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
  • Our Services
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Belajar Alkitab

Mengapa memahami Alkitab itu sangat penting?

Diakonia IndonesiabyDiakonia Indonesia
16 May 2020
inBelajar Alkitab, Umum
44 3
AA
0
Kanon Alkitab


Diakonia.id -Memahami Alkitab sangatlah penting karena Alkitab adalah Firman Allah. Saat kita membaca Alkitab, kita sebenarnya sedang membaca pesan Allah kepadakita. Apa lagi yang lebih penting ketimbang memahami apa yang dikatakan oleh Pencipta seluruh alam semesta ini?

Kita berusaha memahami Alkitab seperti halnya seseorang kekasih; yang sedang berusaha memahami surat cinta yang dikirimkan oleh kekasihnya. Allah mengasihi kita dan berkehendak untuk memulihkan hubungan kita dengan-Nya (Mat 23:37). Allah menyampaikan kasih-Nya kepada kita melalui Alkitab (Yoh 3:16, 1 Yoh 3:1; 4:10).

Kita berusaha memahami Alkitab seperti halnya seorang prajurit; yang sedang berusaha untuk memahami perintah dari komandannya. Menaati perintah Allah akan memuliakan-Nya, yang sekaligus akan menuntun cara hidup kita (Mzm 119). Perintah-perintah ini dapat kita temukan di dalam Alkitab (Yoh 14:15).

Baca juga:   Keluarga di Australia tolak bayar pajak karena pajak 'melawan kehendak Tuhan'

Kita berusaha memahami Alkitab seperti halnya seorang montir; yang sedang berusaha memahami sebuah buku panduan. Banyak masalah di dalam dunia ini. Alkitab tidak hanya mengupas masalah (dosa), tapi juga menyediakan jalan keluarnya (iman dalam Kristus). “Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita” (Rm 6:23).

Kita berusaha memahami Alkitab seperti halnya seorang pengemudi; yang sedang berusaha memahami rambu-rambu lalu lintas. Alkitab memberikan kepada kita pedoman untuk menjalani kehidupan ini, menunjukkan jalan keselamatan dan hikmat (Mzm 119:11, 105).

Baca juga:   Mengapa begitu banyak umat Kristen tidak memiliki sudut pandang yang alkitabiah?

Kita berusaha memahami Alkitab seperti halnya seseorang yang sedang berada di tengah badai; yang sedang berusaha memahami laporan cuaca. Alkitab menubuatkan situasi akhir zaman, memberi peringatan yang jelas tentang hari penghakiman yang akan datang (Mat 24-25), dan yang terpenting: bagaimana cara menghindarinya (Rm 8:1).

Kita berusaha memahami Alkitab seperti halnya seorang pembaca yang setia; yang seang berusaha memahami buku-buku dari penulis favoritnya. Alkitab mengungkapkan kepada kita Pribadi dan kemuliaan Allah, sebagaimana dinyatakan melalui Anak-Nya, Yesus Kristus (Yoh 1:1-18). Semakin kita membaca dan memahami Alkitab, semakin baik kita mengenal Penulisnya.

Baca juga:   Apakah agama merupakan candu bagi masyarakat?

Ketika Filipus sedang dalam perjalanan menuju Gaza, Roh Kudus membawanya kepada seseorang yang sedang membaca kitab nabi Yesaya. Filipus mendekatinya, melihat apa yang sedang dibacanya, dan kemudian menanyakan pertanyaan yang sangat penting: “Mengertikah tuan apa yang tuan baca itu?” (Kis 8:30). Filipus mengetahui bahwa pemahaman adalah titik awal dari iman. Tanpa pemahaman terhadap isi Alkitab, kita tidak mungkin bisa menerapkannya, menaatinya, atau mempercayainya.(gotquestions)

Join @idDiakonia on Telegram
Tags: Alkitab
Share24SendShareTweet15Share4Share6Send
Previous Post

Apakah berdoa di depan orang banyak itu alkitabiah?

Next Post

KEMAUAN LEBIH KUAT DARIPADA KEKUATAN FISIK

Next Post
KEMAUAN LEBIH KUAT DARIPADA KEKUATAN FISIK

KEMAUAN LEBIH KUAT DARIPADA KEKUATAN FISIK

Leave a ReplyCancel reply

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 64 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
    • Gereja
  • Belajar Alkitab
  • Blog
    • APOLOGETIK & TANGGAPAN ATAS TUDUHAN
    • Denominasi
    • Keluarga & Relasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
  • Our Services
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate

© 2020 Diakonia Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Follow & Support Us!!

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

true