• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
    • Gereja
  • Belajar Alkitab
  • Blog
    • APOLOGETIK & TANGGAPAN ATAS TUDUHAN
    • Denominasi
    • Keluarga & Relasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
  • Our Services
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
    • Gereja
  • Belajar Alkitab
  • Blog
    • APOLOGETIK & TANGGAPAN ATAS TUDUHAN
    • Denominasi
    • Keluarga & Relasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
  • Our Services
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Renungan

Serahkanlah kuatirmu kepada Tuhan, maka Ia akan memelihara engkau. [Mazmur 55:22]

Diakonia IndonesiabyDiakonia Indonesia
26 May 2020
inRenungan
56 1
AA
0

Diakonia.id –

Kekuatiran, meskipun terhadap hal-hal yang sah, jika berlebihan, mempunyai sifat dosa di dalamnya. Pedoman untuk mencegah kekuatiran berlebihan sudah ditanamkan oleh Juruselamat kita, lagi dan lagi; diulangi lagi oleh para rasul; dan ini adalah satu hal yang tidak dapat kita abaikan tanpa melakukan pelanggaran: sebab esensi utama dari kekuatiran adalah menganggap diri kita lebih bijaksana dibandingkan Allah, dan memaksakan diri kita berada di posisi Allah untuk melakukan bagi Dia apa yang telah Dia sanggupi untuk melakukannya bagi kita. Kita mencoba berpikir Dia lupa akan apa yang kita sukai; kita berjerih lelah memikul beban berat kita, seakan-akan Dia tidak dapat atau tidak mau memikulnya untuk kita. Nah, tidak patuh pada pedoman-Nya yang lugas, tidak percaya pada Firman-Nya, sok tahu dalam mengambil alih tanggung jawab-Nya, semua ini merupakan dosa. Dan lebih dari itu, kekuatiran sering memimpin kepada perbuatan dosa. Dia yang tidak dapat dengan tenang menyerahkan urusan-urusannya ke tangan Allah, dan membawa bebannya sendiri, sangat mungkin tergoda menggunakan cara-cara yang salah untuk menolong dirinya sendiri. Dosa ini membuat kita tidak menganggap Allah penasihat kita, dan beralih kepada hikmat manusia. Ini berarti pergi ke “kolam yang bocor” bukan ke “sumber air;” [Yeremia 2:13] yaitu dosa yang dilakukan Israel zaman dulu. Kekuatiran menyebabkan kita meragukan kasih setia Allah, dan menyebabkan cinta kita kepada-Nya menjadi dingin; kita curiga, sehingga mendukakan Roh Allah, sehingga doa kita menjadi renggang, teladan kita rusak, dan hidup kita mementingkan diri. Jadi kurangnya keyakinan pada Allah menuntun kita menjauh dari-Nya; tetapi jika melalui iman yang sederhana akan janji-Nya, kita menyerahkan kepada-Nya setiap beban kita setiap kali ia datang, dan “tidak kuatir tentang apa pun juga“ [Filipi 4:6] karena Dia menyanggupi untuk merawat kita, hal itu menjadikan kita lebih dekat kepada-Nya, dan menguatkan kita di dalam banyak pencobaan. “Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya.” [Yesaya 26:3]

Baca juga:   Namun panahnya tetap kokoh dan lengan tangannya tinggal liat, oleh pertolongan Yang Mahakuat pelindung Yakub. [Kejadian 49:24]

RENUNGAN HARIAN (diterjemahkan dari Morning and Evening: Daily Readings, Charles H. Spurgeon).

Isi renungan ini bebas untuk disalin dan disebarluaskan.

Join @idDiakonia on Telegram
Share29SendShareTweet18Share5Share7Send
Previous Post

Seperti apakah rupa malaikat itu?

Next Post

Demikianlah Mefiboset diam di Yerusalem, sebab ia tetap makan sehidangan dengan raja; adapun kedua kakinya timpang. [2 Samuel 9:13]

Next Post

Demikianlah Mefiboset diam di Yerusalem, sebab ia tetap makan sehidangan dengan raja; adapun kedua kakinya timpang. [2 Samuel 9:13]

Leave a ReplyCancel reply

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 64 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
    • Gereja
  • Belajar Alkitab
  • Blog
    • APOLOGETIK & TANGGAPAN ATAS TUDUHAN
    • Denominasi
    • Keluarga & Relasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
  • Our Services
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
  • Donate

© 2020 Diakonia Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Follow & Support Us!!

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

true