• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Renungan

Terpujilah Allah, yang tidak menolak doaku. [Mazmur 66:20]

Diakonia Indonesia by Diakonia Indonesia
24 May 2022
in Renungan
A A
0

Diakonia.id –

Ketika kita mengingat kembali watak doa kita, jika kita jujur, kita akan heran betapa Allah telah menjawab semuanya. Mungkin ada orang yang merasa doanya layak diterima—seperti kaum Farisi; tetapi orang Kristen sejati, saat mengingat kembali dalam pandangan yang cerah, meratapi doa-doanya, dan jika saja dia bisa menapaki ke belakang, dia akan ingin berdoa lebih sungguh-sungguh. Ingatlah, hai orang Kristen, betapa dingin doa-doamu. Dalam ruang doamu engkau seharusnya bergulat seperti Yakub; tetapi permohonanmu terlalu lemah dan sedikit—jauh berbeda dari iman yang rendah hati, percaya, dan bertekun, yang berseru, “Aku tidak akan membiarkan engkau pergi, jika engkau tidak memberkati aku.” [Kejadian 32:26] Tetapi, sungguh ajaib, Allah telah mendengar doa-doamu yang dingin itu, dan bukan hanya telah mendengar, Dia telah menjawab. Renungkanlah juga, betapa jarangnya doamu, kecuali engkau sedang dalam masalah, baru pada saat itu engkau menghampiri tutup tabut perjanjian: tetapi ketika engkau dibebaskan, ke manakah perginya permohonanmu yang tidak henti-hentinya itu? Namun, sekalipun engkau telah berhenti berdoa sedemikian, Allah tidak berhenti memberkati. Ketika engkau mengabaikan tutup tabut perjanjian, Allah tidak meninggalkannya, tetapi terang cahaya keberadaan Allah selalu terlihat di antara sayap-sayap kerubim. Oh! betapa menakjubkan bahwa Tuhan masih mengindahkan kita yang minta kepada-Nya kadang-kadang saja seiring datang dan perginya kebutuhan kita. Allah apakah Dia, yang bersedia mendengarkan doa mereka yang hanya datang ketika punya kebutuhan mendesak, tetapi meninggalkan-Nya ketika mereka telah menerima berkat; yang mendatangi Dia ketika terpaksa, tetapi yang hampir lupa memanggil Dia saat berkat melimpah dan dukacita sedikit. Biarlah keanggunan kebaikan-Nya dalam mendengarkan doa-doa semacam itu menyentuh hati kita, supaya kita mulai sekarang “berdoa dan memohon setiap waktu di dalam Roh.” [Efesus 6:18]

RENUNGAN HARIAN (diterjemahkan dari Morning and Evening: Daily Readings, Charles H. Spurgeon).

Isi renungan ini bebas untuk disalin dan disebarluaskan.

Join @idDiakonia on Telegram
Share62SendShareTweet39Share11Send
Previous Post

Daftar martir Kristen pada masa pemerintahan Diokletianus

Next Post

60 anggota Polri dikirim ke Dogiyai atasi aksi pembakaran

Next Post
60 anggota Polri dikirim ke Dogiyai atasi aksi pembakaran

60 anggota Polri dikirim ke Dogiyai atasi aksi pembakaran

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 76 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Berita
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2020 Diakonia Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In