• Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami
Diakonia.id
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account
No Result
View All Result
Diakonia.id
No Result
View All Result
Home Keluarga & Relasi

Jika pasangan yang belum menikah sudah melakukan hubungan seks, apakah mereka dianggap telah menikah di mata Allah?

Diakonia IndonesiabyDiakonia Indonesia
30 June 2022
inKeluarga & Relasi
47 1
AA
0


Diakonia.id – Memang benar jika hubungan seks merupakan penggenapan final satu pasangan menjadi “satu daging” (Kej 2:24). Namun, melakukan hubungan seks tidak sama dengan menikah. Jika memang demikian adanya, tidak akan ada yang namanya seks pranikah – karena begitu satu pasangan melakukan hubungan seks, maka mereka akan dianggap telah menikah.

Baca juga:   Apakah perbedaan antara dating dan courting?

Alkitab menyatakan seks pranikah sebagai “percabulan.” Hal ini berulangkali dikutuk Alkitab, termasuk semua jenis hubungan seks yang tidak bermoral (Kis 15:20; 1 Kor 5:1; 6:13,18; 10:8; Gal 5:19; Ef 5:3; Kol 3:5; 1 Tes 4:3; Yud 1:7). Alkitab menyuruh orang-percaya tidak melakukan seks sebelum menikah sebagai standar kekudusan. Seks sebelum menikah itu sama berdosanya dengan dosa perzinahan, dan bentuk-bentuk percabulan lainnya, karena semuanya itu melibatkan hubungan seks dengan orang lain selain pasangan hidup Saudara.

Baca juga:   Menurut Alkitab, seperti apakah persahabatan sejati itu?

Jika pasangan yang belum menikah melakukan hubungan seks, apakah itu berarti bahwa mereka sudah melakukan pernikahan? Tentu saja tidak. Melakukan hubungan seks bisa-bisa saja telah menyatukan fisik untuk sesaat. Tapi, itu tidak berarti Allah telah mempersatukan mereka sebagai suami dan istri. Seks merupakan aspek penting dari pernikahan, yang menjadi aktivitas fisik dari suatu pernikahan. Namun, seks yang dilakukan orang-orang yang belum menikah tidak sama dengan menikah. (gotquestions)

Baca juga:   Apakah jodoh atau belahan jiwa itu benar-benar ada? Apakah Allah memang telah menentukan orang tertentu untuk kita nikahi?


Follow Us:
Instagram: @diakona.id
Facebook: @diakonia.id
Join @idDiakonia on Telegram
Tags: Free sexKeluargaKesucianRelasi
Share24SendShareTweet15Share4Share6Send
Previous Post

Dan Aku telah memberikan kepada mereka kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku. [Yoh 17:22]

Next Post

Terus berlangsung dalam musim panas dan dalam musim dingin. [Zakharia 14:8]

Next Post

Terus berlangsung dalam musim panas dan dalam musim dingin. [Zakharia 14:8]

Leave a ReplyCancel reply

No Result
View All Result

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Diakonia Indonesia melalui email

Join 76 other subscribers

Tentang

Diakonia.id

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. Our goal is a fair and sustainable development in which living standards for the most vulnerable people are improved, and human rights. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

Kanal

  • Analisis & Opini
  • Apologetika
  • Belajar Alkitab
  • Buku Ende
  • Buku Nyanyian
  • Denominasi
  • English Hymns
  • Gereja
  • Inspirasi
  • Internasional
  • Jiwaku Bersukacita
  • Kebangsaan
  • Keluarga & Relasi
  • Kidung Jemaat
  • Lagu Natal
  • Lagu Sekolah Minggu
  • Musik
  • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Pelengkap Kidung Jemaat
  • Redaksi
  • Renungan
  • Sejarah
  • Situs Bersejarah
  • Tokoh Kristiani
  • Umum
  • Video

Berlangganan melalui e-mail

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru melalui email

  • Beranda
  • Menjadi Penulis
  • Kebijakan Privasi
  • Donasi
  • Hubungi Kami

© 2020 Diakonia Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Redaksi
  • Daily Devotional
  • Belajar Alkitab
  • Apologetika
  • Keluarga & Relasi
  • Blog
    • Gereja
    • Denominasi
    • Tokoh Kristiani
    • Situs Bersejarah
    • Kebangsaan
    • Internasional
    • Umum
    • Analisis & Opini
    • Turn Back Hoax
  • Musik
    • Buku Ende
    • Buku Nyanyian
    • Kidung Jemaat
    • Pelengkap Kidung Jemaat
    • English Hymns
    • Jiwaku Bersukacita
    • Lagu Natal
    • Lagu Sekolah Minggu
    • Nyanyikanlah Kidung Baru
  • Our Causes
    • Donate
  • Shop
    • Shopping Cart
    • Checkout
    • My Account

© 2020 Diakonia Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Follow & Support Us!!

Diakonia Indonesia encompasses the call to serve the poor and oppressed. The starting point for this is the gospel with Jesus as the role model and, based on this, our policy.

true